DETEKSI.co – Medan, Beredarnya Vidio Hoax RS di media sosial beberapa waktu lalu terkait dugaan adanya 4 PSK di Rumah dinas Rutan Humbang Hasundutan (Humbahas), ” masalahnya uda selesai”.
Hal itu dikatakan oleh kepala Biro Perencanaan dan Hubungan Masyarakat (BPHM) Ganang kepada wartawan di kantor kementerian Hukum dan Ham wilayah Sumatera Utara, Kamis,(5/8) Jalan Putri hijau, No. 4, Kelurahan Kasawan Kota Medan.
Agung mengatakan jika masalah ini sudah selesai dikarenakan yang bersangkutan atau pelapor atas nama saudara RS sudah mencabut laporannya dan beliau pun sudah membuat Vidio klarifikasi atas tuduhan ke 4 PSK di rumah dinas rutan Humbahas.” Masalahnya sudah selesai,” ucap Agung.
Kemudian Agung menjelaskan jika beberapa hari ini ada muncul kembali berita dan Vidio Hoax tersebut, kita juga tidak tau ini motif nya apa dan maunya saudara RS apa, karena dalam Vidio dan pernyataan RS sudah jelas kalo semua yang dia bilang itu tidak benar.
Agung yang saat itu didampingi oleh anggotanya Bambang juga menceritakan bahwa semua pejabat yang ada di Kemenkumham wilayah Sumut selalu dikirimi video dan berita tentang dirinya, sampai- sampai kami bosan dan tidak menghiraukannya lagi.
Tetapi karena sudah menjadi tugas kami dan telah menjadi konsumsi publik, dalam waktu dekat kami akan panggil orang orang yang bersangkutan untuk dimintai keterangan dan klarifikasi tentang masalah ini, apalagi kami telah membentuk tim untuk masalah ini.
Di tempat yang berbeda, Revanda Bangun Karutan Humbang Hasundutan (Humbahas) melalui handphone selulernya kepada wartawan, Kamis, (5/8), mengatakan jika kasus ini sengaja dibuat- buat oleh saudara Rahmadsyah untuk menjatuhkan saya dan beberapa orang yang ada dalam Vidio Hoax nya, untuk itu saya dan beberapa orang telah melaporkan saudara Rahmadsyah ke Poltabes dalam kasus pencemaran nama baik, penyebaran berita hoax dan UU ITE dan saat ini kasusnya telah di proses.
Kemudian, Revanda mengatakan jika otak dibalik Demo mahasiswa di Kemenkumham kemarin juga di dalangi oleh saudara Rahmadsyah hal itu langsung di katakan mahasiswa yang di tangkap oleh kawan-kawan di Polrestabes dengan di iming-imingi sejumlah uang oleh saudara inisial RS.
Revanda dalam kesempatan ini juga menyampaikan terima kasih kepada Kemenkumhan RI baik di Jakarta maupun di Sumut, yang telah membuka seterang-terangnya kasus ini sehingga publik tahu yang sebenarnya dimana kasus ini juga akan dibuktikan secara hukum yang berlaku.(Red/Ril)