3 Musisi Tewas Seusai Tenggak Miras, Polisi Selidiki Bartender hingga Manajemen Kafe

Kasatreskrim Polrestabes Surabaya, AKBP Hendro Sukmono. (Beritasatu.com/Agung Dharma)
Kasatreskrim Polrestabes Surabaya, AKBP Hendro Sukmono. (Beritasatu.com/Agung Dharma)

DETEKSI.co-Surabaya, Tiga musisi asal Surabaya tewas setelah menggelar pesta minuman keras (miras) setelah tampil di salah satu bar di hotel berbintang Surabaya, Jawa Timur, Jumat (22/12/2023). Polisi telah memeriksa lima saksi, termasuk bartender, rekan korban, dan manajemen bar.

Proses autopsi jenazah dilakukan di kamar jenazah RSUD Dr Soetomo Surabaya. Satreskrim Polrestabes Surabaya telah mengamankan barang bukti terkait kejadian ini.

Insiden kematian tiga personel band kafe ini terjadi saat sembilan anggota band merayakan pesta miras di salah satu bar hotel di kawasan Jalan HR Muhammad Surabaya pada Jumat malam. Setelah pesta miras, empat orang mengalami gejala keracunan dan dirawat di rumah sakit berbeda di Surabaya.

Korban pertama yang meninggal dunia adalah RG, yang meninggal pada Minggu (24/12/2023) dini hari setelah dirawat di rumah sakit. Sementara korban kedua, WAR, meninggal dunia pada Senin (25/12/2023) pagi, dan korban ketiga, IP, meninggal dunia pada Selasa (26/12/2023) pagi di Rumah Sakit Dr Soetomo Surabaya. Satu korban lainnya, MT masih dalam perawatan di rumah sakit dalam kondisi kritis.

asatreskrim Polrestabes Surabaya, AKBP Hendro Sukmono, menyatakan bahwa jenazah WAR dan IP sedang dalam proses autopsi untuk mengetahui penyebab kematian.

“Barang bukti yang diamankan antara lain minuman keras, gelas, dan peralatan bartender. Sementara jenazah WAR yang telah selesai diautopsi langsung dijemput oleh pihak keluarga di kamar jenazah RSUD Dr Soetomo Surabaya untuk dimakamkan,” ungkap Kasatreskrim Polrestabes Surabaya, AKBP Hendro Sukmono, saat diwawancara di Surabaya, Rabu (27/12/2023).

Sumber, Beritasatu.com