DETEKSI.co- Dairi, Satu unit mobil pick up jenis L 300 bermuatan barang kelontong, dikabarkan terjatuh ke Sungai Lae Simbelin Desa Lae Pangaroan Kecamatan Silima Pungga-Pungga Kabupaten Dairi. Peristiwa terjadi Kamis (23/11/23) sekira pukul 21.00 Wib.
Santoso Sirait, perangkat desa Lae Pangaroan melalui sambungan telepon kepada media, Jumat (24/11/2023) membenarkan informasi dimaksud.
“Benar bang, ada mobil yang terjun ke sungai tadi malam. Kabarnya mobil berikut supirnya jatuh ke sungai dan sampai sekarang belum diketahui keberadaannya. Sementara kernek bermarga Sinaga, selamat”, sebut Santoso
Dikatakan, malam itu, sesaat setelah kejadian, camat dan kapolsek Parongil mendatangi lokasi kejadian dan bersama warga mencoba melakukan pencarian, namun kondisi gelap dan medan yang curam menyulitkan upaya tersebut.
Santoso menjelaskan titik kejadian, berada pada lintasan penghubung Kecamatan Silima Punggapungga dengan Kecamatan Siempatnempu Hilir.
Pada titik dimaksud, jalan menanjak dan menikung, sementara badan jalan licin akibat lumpur dari sisa material longsor yang sebelumnya menutup akses.
Beberapa waktu sebelumnya, jalan sempat tertutup material longsor. Kala itu, pembersihan tidak maksimal karena dilakukan secara manual oleh warga.
Kapolsek Parongil, Iptu HP Purba, melalui pembicaraan telepon menyebut, setelah kejadian, pihaknya turun ke lokasi.
Medan curam, arus sungai yang cukup deras dan kondisi gelap menyebabkan pencarian sangat beresiko sehingga hasil tidak maksimal.
“Pencarian dilanjutkan pagi ini”, sebut Kapolsek dari lokasi.
Diterangkan, kedalaman sungai dari permukaan jalan diperkirakan lebih dari 50 meter.
Mobil diperkirakan hanyut terseret arus sungai yang sangat deras. Nasib pengemudi belum diketahui.
Sementara kernek bermarga Sinaga, luput dari peristiwa itu, karena sebelum mobil terjatuh, dia turun untuk mendorong kenderaan di titik lintasan yang licin tersebut.
Kapolsek menambahkan, upaya lain yang sedang dilakukan warga adalah pembersihan lumpur dari badan jalan menggunakan air dengan peralatan seadanya.
Sementara info lain menyebut, mobil dikemudikan pemilik bermarga Simamora, warga Desa Lumban Sihite Kecamatan Lae Parira. (NGL)