DETEKSI.co-Langkat, Puluhan guru honor yang tidak lulus seleksi P3K tahun 2023 yang mengaku mewakili sekitar 200 orang guru yang tidak lulus, hari ini kamis (04/01/2023) puluhan guru tersebut menyampaikan aspirasi mereka ke DPRD Kabupaten Langkat, puluhan guru tersebut diterima oleh ketua DPRD Langkat Sribana PA didampingi wakil ketua DPRD Langkat Antoni Ginting, Ketua Komisi B DPRD Langkat Fatimah dan sejumlah anggota DPRD Langkat lainya di Gedung Banggar Kantor DPRD Langkat, selain itu terlihat juga Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Langkat Saiful Abdi, Kepala badan kepegawaian Daerah Kabupaten Langkat Eka Depari, Asisten 1 Pemerintahan Muliyono.
Sebelumnya para guru honorer tersebut telah menyampaikan aspirasi mereka di kantor Bupati Langkat yang diterima langsung oleh Plt Bupati Langkat, meski telah diberi beberapa solusi, nampaknya para guru – guru tersebut belum puasa akan solusi yang diberikan tersebut.
Menurut ketua Komisi B DPRD Langkat Fatimah, ” Bahwa sebelumnya telah dilakukan rapat dengar pendapat dengan para guru – guru, Plt Bupati Langkat, Kepala Dinas Pendidikan dan Kepala BKD, yang mana tuntutan mereka meminta pembatalan nilai Seleksi kompetensi teknis tambahan (SKTT) dan meminta Komisi B mendampingi para guru ke Kemendikbud dan BKN, permasalahan yang lain ada guru yang baru beberapa bulan mengajar sudah bisa mengikuti ujian seleksi P3K, jadi hari ini sebenarnya judulnya audensi ” terang Fatimah.
Ketua DPRD Langkat Sribana PA mengatakan bahwa DPRD Langkat dalam hal ini sebagai menjembatani atas masalah yang ada, untuk itu iya memberi waktu kepada pihak pemerintahan kabupaten Langkat untuk menyampaikan langkah apa yang diambil, sebagai mewakili pemerintahan kabupaten Langkat dalam kesempatan itu diwakili asisten 1 pemerintahan sekdakab Langkat Muliyono.
Dalam kesempatan itu Mulyono menyampaikan solusi yang diambil dan dipertegas oleh Kepala BKD Langkat yang telah membuat surat yang ditanda tangani Plt Bupati Langkat yang intinya ” Agar calon guru non ASN yang telah mengikuti seleksi tahun 2023 di prioritaskan pengisian Formasi pada pengangkatan P3K tahun 2024 ” Ini solusi yang telah Plt Bupati buat jadi mari kita bersabar dan jangan mengedepankan ego kita ” harap Muliyono.
Namun sampai ketua DPRD Langkat menutup RDP tidak ada kesepakatan antara para guru dan pemerintahan kabupaten Langkat. (AR Lim)