DETEKSI.co-Langkat, Berbicara tentang stunting sangat erat hubungannya dengan Islam dimana dalam Alquran surat An -Nisa ayat 9 yang menekankan pentingnya mempersiapkan generasi penerus agar tidak lemah dalam aqidah, ilmu, ekonomi dan ibadah.
Hal tersebut disampaikan Ketua Majlis ulama Indonesia (MUI) kabupaten Langkat H. Zulkifli Ahmad Dian Lc MA pada pelaksanaan Dialog Interaktif “mencegah stunting sebagai investasi mewujudkan gerakan sehat, cerdas dan unggul dimasa depan” dengan tema Sinergitas gerakan mengatasi stunting di kabupaten Langkat, yang di laksanakan Komisi perempuan, remaja dan keluarga (KPRK) majlis ulama Indonesia (MUI) kabupaten Langkat bertempat di ruang pola kantor bupati Langkat, Rabu (03/09/2025).
Menurut Ketua MUI, Ayat tersebut memerintahkan agar kita takut kepada Allah jika meninggalkan anak-anak atau generasi yang lemah dan khawatir terhadap kesejahteraan mereka.
“Dan hendaklah takut kepada Allah orang-orang yang sekiranya mereka meninggalkan keturunan yang lemah di belakang mereka yang mereka khawatir terhadap (kesejahteraan)nya. Oleh sebab itu, hendaklah mereka bertakwa kepada Allah dan hendaklah mereka berbicara dengan tutur kata yang benar”, yang di maksud lemah disini yaitu lemah aqidah, lemah ibdah, lemah ilmu dan lemah ekonomi” terangnya.
“Ayat diatas bertujuan Menciptakan Generasi Tangguh yang Menyerukan agar umat Islam mempersiapkan generasi yang kuat dalam berbagai aspek, tidak hanya secara fisik tetapi juga mental, spiritual dan intelektual. Disini peran MUI sangat penting dalam menurunkan angka stunting, berkolaborasi dengan semua lapisan baik itu pemerintah dan organisasi. Terima kasih kami ucapkan kepada pemerintah kabupaten Langkat yang telah mendukung kegiatan ini, semoga bermanfaat bagi peserta dialog” harap H. Zulkifli Ahmad Dian Lc MA.
Dialog interaktif tersebut dibuka oleh Bupati Langkat yang diwakilkan kepada plt staf ahli bidang SDM dan sosial kemasyarakatan Syahrizal, S.Sos, MAP.
Peserta dialog perwakilan organisasi – organisasi wanita, pengantin baru, calon pengantin, remaja, ketua Baznas Langkat, UPT KB dan keluarga beresiko stunting.
Turut hadir Ketua komisi perempuan, remaja dan keluarga (KPRA) majlis ulama Indonesia (MUI) kabupaten Langkat Hj. Siti Aminah, S.Ag, MA. Sebagai Narasumber dari dinas kesehatan kabupaten Langkat Erwin Siregar, Plt dinas PPKB dan PPA kabupaten Langkat Supardi. (AR Lim)











