DETEKSI.co – Samosir, PPKM Kedaruratan terkhusus untuk Jawa dan Bali dan sangat diperketat utamanya untuk zona merah. Saat ini di Samosir tidak ada lagi desa yang zona merah, demikian Kadis Kominfo Samosir Rohani Bakara selaku jurubicara Covid-19 menjawab deteksi.co, melalui penjelasan whatsApp-nya, Selasa (6/7).
Berbagai kalangan di media sosial, di antaranya Yetti Situmorang memosting harapannya dengan harapan Pemerintah yang dapat memberikan contoh yang lebih baik, tentang pencegahan Covid 19 dan covid varian baru Eh…. malah sebaliknya Pemerintah yang mempertontonkan kerumunan dalam acara sebuah ferstival. Banyak yang tidak mengenakan maskerr, bahkan terlihat dalam foto salah seorang anggota DPR tidak mengenakan masker. Seakan tidak peduli dengan keadaan covid yang semakin mengganas dengan begitu banyak korban yg berjatuhan.
Menurut Yetti, mereka tidak menghargai program Pemerintah yang sudah menerapkan PPKM. Perlu kita warning untuk Samosir, bahwa pada hari Minggu (4/7), jumlah kasus baru terpapar Covid 19 di Samosir 18 orang dalam satu hari, sedangkan yang sembuh nihil dan 2 suspek, kumulatif 446 orang dan yang meninggal 18 orang. Hingga saat ini belum ada upaya konkret untuk mencegah penyebaran covid yang semakin hari semakin bertambah, ujar Yetti dalam postingannya di grup wa samosirToDay.
Menurut Rohani, tempat acara festival budaya itu di Kelurahan Siogung – ogung yang dilaksanakan hampir di Puncak Pusuk Buhit dengan prokes sedang sesi foto yang terlihat adalah sesaat setelah selesai makan siang dan hendak melakukan acara lanjutan ke Rumah Hela dan mereka kembali memakai masker.
Terkait data dalam satu hari ada yang terpapar 18 orang, itu benar. Namun, mereka bukan masyarakat Samosir tapi sedang berkunjung dan jelas kami informasikan hari itu. Pemerintah bukan tidak bekerja dalam pencegahan covid saat ini. Vaksinasi tetap dilaksanakan oleh nakes Pemkab Samosir, sama seperti yang dilaksanakan para satgas di seluruh Indonesia. Jika ada kasus tetap ditangani dengan baik.
Pemerintah juga mengharapkan agar kita saling mambantu penanganan covid ini , baik melalui diri sendiri, keluarga dan lingkungan. Dengan masa pandemi ini kita tidak vakum dalam kegiatan agar roda ekonomi boleh tetap berjalan. Mari tetap laksanakan prokes dalam setiap aktivitas kita, tambah Rohani. (en)