Surat Istri Oknum Dosen Univa, Berbalas Surat Panggilan dari Pengadilan Agama

DETEKSI.co-Labuhanbatu, Ingat Asnil Aida istri onkum Dosen Universitas Al Washliyah Labuhanbatu yang menyurati Pihak Rektorat yang bermohon untuk menunda gaji suaminya.

Tak menunggu lama, surat tersebut mendapatkan respon dari I.R Suami Asnil yang merupakan salah satu Pengajar di universitas Al Washliyah Labuhanbatu yang beralamat di jalan Sempurna Rantauprapat.
Diduga karena takut gaji nya sebagai Dosen Universitas Al Washliyah di tunda, I.R melakukan Gugatan ke Pengadilan Agama sesuai dengan isi surat yang di kirimkan Asni Aida ke pihak rektorat.

Kepada wartawan, Sabtu (16/12) Petang. Asni Aida mengungkapkan kekesalan atas sikap suami nya yang tidak memiliki etikad baik kepadanya. Biduk rumah tangga yang di bina sejak tahun 2008 dan membuahkan seorang putra dari buah cinta mereka seperti nya akan pupus.

” Ya bang, kemarin saya menerima panggilan surat atas gugatan talak cerai yang di lakukan suami saya, di surat itu di jadwal sidang nya dimulai tanggal 19 Desember 2023″ ungkap nya sembari memperlihatkan selembar kertas.

Kata Asnil tepat empat bulan yang lalu dirinya di terlantar kan oleh suaminya, dan di usir dari rumah tempat mereka tinggal.
” Semenjak dari itu saya tinggal di salah satu tempat usaha UMKM pembuatan roti di bandar tinggi kelurahan Sigambal ” imbuhnya.

Kepada wartawan, Asnil mengatakan bahwa suami nya berkilah tidak memberikan saya nafkah karena tidak mengetahui keberadaan saya , dan berbanding terbalik dengan keterangan nya di media yang tidak mengetahui keberadaan saya” itu lah busuk hatinya, melalui pengacara nya katanya dia tidak mengetahui tempat tinggal saya, itu lah alasan nya bahkan katanya saya susah di hubungi, jadi kenapa Surat ini bisa Sampai ke alamat tempat tinggal saya ” ujarnya kesal

Dia berharap di persidangan nanti hakim pengadilan agama dapat mengambulkan satu permintaan nya untuk merawat dan membesarkan putra semata wayangnya.
“‘cuma itu lah harta ku satu-satunya dia lah harapan Ku.” Harapnya.

Sementara Lina, oknum pengusaha tempat Asnil mencari rezeki membenarkan bahwa pihak nya memperkerjakan Asnil sejak beberapa bulan lalu,” ya , si Anil itu bekerja dan tinggal di sini, ” sebutnya.
Sembari mengakui bahwa dirinya pernah melihat suami Asnil menyambangi Asnil di rumahnya,” ya, pernah beberapa kali melihat nya kemari, tapi saya tidak pernah berbicara ” cetus nya.

Sementara untuk di ketahui bahwa sebelum,Senin (11/12) kemarin awak media melakukan konfirmasi Kepada M.Irwasnyah Hasibuan saat di konfirmasi wartawan tidak membantah terkait surat yang di kirimkan Istri nya kepada pihak rektorat universitas Al Washliyah Labuhanbatu tempat di bekerja.
” Kalau terkait isu langsung saja ke kuasa hukum saya, sembari mengirim kan no Handphone” balasnya.

Sementara, Yusuf Siregar selaku kuasa Hukum Irwansyah Hasibuan membantah atas tuduhan yang di sampaikan Asni Aida melalui surat yang di kirimkan ke Pihak Rektorat universitas Al Washliyah Labuhanbatu.

Terimakasih atas konfirmasinya, saya Yusuf Siregar selaku kuasa Hukum bapak IH menyampaikan bahwa tuduhan tersebut adalah tidak benar, karena yang pergi meninggalkan rumah kediaman bersama adalah istri Klien saya, bahkan saat ini Klien saya merasa kesulitan untuk mencari tahu keberadaan dari AAH, dua buah nomor contak yang biasa digunakan beliau juga sulit untuk dihubungi. Jadi andaikata ada tuduhan yang bersangkutan tidak dibiayai, maka bagaimana mungkin Klien saya bisa membiayai orang yang tidak diketahui keberadaannya dimana. Begitupun jika abang ada ketemu dengan istri Klien saya, mohon disampaikan untuk menemui Klien saya atau mengirimkan Rekeningnya, agar Klien saya mudah untuk mentransfer biaya hidup yang bersangkutan.

Bahkan, jika abanganda mengetahui keberadaan istri klien saya, mohon diberitahu, agar klien saya bisa menemuinya. Karena Klien saya juga mencoba menelpon pihak keluarga AAH, namun mereka juga mengatakan tidak mengetahui dimana keberadaannya.

Jadi saya mohon dalam hal ini agar tidak ada pihak yang memanfaatkan situasi untuk merusak nama baik Klien saya, apalagi kita ketahui bahwa surat yang dikirim oleh AAH sudah jelas ditujukan kepada siapa, lalu dengan beredarnya surat tersebut tentu hal ini mengundang tanda Tanya besar kepada Klien saya. Dalam hal ini maka tidak tertutup kemungkinan dalam waktu dekat Klien saya akan mengambil upaya hukum.” Jelasnya.(Dian)