DETEKSI.co-Jakarta, Presiden Prabowo Subianto menyatakan seluruh peraturan teknis (pertek) yang dikeluarkan oleh jajarannya harus seizin Presiden.
Hal ini menanggapi banyaknya peraturan teknis yang dikeluarkan para menteri setelah adanya Keputusan Presiden (Keppres) saat pemerintah berupaya memangkas birokrasi investasi yang berbelit-belit.
“Enggak ada lagi pertek-pertek. Pokoknya pertek dikeluarkan oleh kementerian harus seizin Presiden RI.
Mudahkan,” kata Prabowo dalam acara Sarasehan Ekonomi di Menara Mandiri, Jakarta Pusat, Selasa (8/4/2025).
Ia meminta menterinya berkomitmen untuk memangkas birokrasi sesuai dengan arahannya.
Ia menyebut bahwa pemangkasan ini demi kepentingan rakyat dan pertumbuhan ekonomi.
“Jadi perizinan ya saya minta ya menteri-menteri, jangan ragu-ragu, saya minta demi rakyat,” ucapnya.
Lebih lanjut, Prabowo menjelaskan bahwa saat ini adalah masanya kerja yang efisien.
Oleh karena itu, ia meminta untuk membuang semua regulasi yang tidak masuk akal dan mempermudah proses perizinan berusaha.
“Kadang-kadang ya birokrasi-birokrasi ini saya kasih peringatan, ada saja. Sudah dikeluarkan Keputusan Presiden, dia bikin lagi peraturan teknis, pertek-pertek apa itu pertek-pertek,” tutur dia.
“Kadang-kadang itu perteknya lebih galak daripada Keputusan Presiden,” tandasnya.(KOMPAS.com)