DETEKSI.co-Langkat, Jalan Dusun Pasar Merbau Desa Paluh Manis,Kecamatan Gebang merupakan jalan untuk warga disana mengeluarkan hasil pertanian berupa gabah,ratusan hektar lahan pertanian Padi di dusun II dan III Desa Paluh Manis mengunakan jalan Pasar Merbau ini.
Pada tahun 2020 lalu,menurut para petani disana mereka mendapat proyek pembuatan pintu air dan pengerasan badan jalan yang bersumber dari APBD Langkat.
Namun dengan adanya proyek tersebut bukan membuat mereka senang dan mudah mengeluarkan hasil panen malah sebaliknya biasanya mereka tidak mengeluarkan uang untuk mengakut hasil panen berupa gabah kini mereka harus mengeluarkan uang untuk biaya langsir karena mobil pembeli gabah tidak dapat masuk melalui jalan tersebut karena badan jalan yang rusak akibat truck pengakut matrial proyek dan hasil pekerjaan pengerasan badan jalan yang kurang bagus ,seperti yang disampaikan A.Sitorus (60) dan Opung Ajun (60) kepada wartawan (05/02/2021) keduanya adalah petani disana dan warga setempat.
” Biasanya kami tidak mengeluarkan biaya langsir karena truck pembeli gabah dapat masuk ke depan lahan persawahan kami,karena truck tidak dapat masuk maka harus dilangsir mengunakan jetor dan kami harus membayar biaya langsir lagi sekitar Rp 15 ribu s/d Rp 20 ribu per goninya ” ungkap keduanya,saat ini sedikit demi sedikit kami memperbaiki jalan yang rusak dengan cara swadaya,kami berharap pemerintah Kabupaten Langkat melalui dinas PU dapat memperhatikan jalan tersebut,harap keduanya.(AR.Lim)