Deklarasi Pilkada Damai, Polrestabes Medan Tegaskan Kampanye Harus Ikuti Protokol Kesehatan

DETEKSI.co – Medan, Polrestabes Medan melaksanakan sosialisasi dan deklarasi Pilkada damai dalam ajang pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Medan 2020 yang kondusif serta mengikuti aturan prrotokol kesehatan.

Kegiatan yang dipusatkan di Ballroom Hotel Emerald Garden Jalan Putri Hijau Medan, Rabu (30/9/2020) itu dalam rangka meningkatkan peran serta partisipasi masyarakat dalam pengawasan pesta demokrasi.

Sosialisasi dan deklarasi Pilkada damai itu dihadiri oleh Pjs Walikota Medan Arief Sudarto, Kapolrestabes Medan Kombes Pol Riko Sunarko, Waka Polrestabes Medan  AKBP Irsan Sinuhaji, Ketua KPU Medan, Dandim 0201/ BS, Ketua Kejari Kota Medan.

Calon Walikota dan Wakil Walikota Medan nomor urut I, Akhyar Nasution – Salman Alfarisi dan Calon Walikota dan Wakil Walikota Medan Nomor 2, Bobby Nasution – Aulia Rachmad.

Anggota Bawaslu Medan, Ketua Tim Sukses Calon Walikota dan Wakil Walikota Medan Nomor 2,  Bobby Nasution – Aulia Rachmad dan Ketua Tim Sukses Calon Walikota dan Wakil Walikota Medan nomor urut I,  Akhyar Nasution – Salman Alfarisi.

Kapolrestabes Medan Kombes Riko Sunarko menegaskan, Medan ini menjadi pusat perhatian dalam tahapan Pilkada Walikota Medan. “Medan rumah kita dan jaga rumah kita ini tetap aman dan kondusif, ” terangnya.

Tentunya, membuktikannya adanya semangat dari masyarakat yang mengiginkan semua mewujudkan Kamtibmas yang aman di Kota Medan. “Polri – TNI mempunyai wewenang untuk mengamankan Pilkada kondusif. Kita menginginkan Pilkada Kota Medan berlangsung dengan damai, ” tambahnya.

Kapolrestabes Medan mengatakan, pada pelaksanaan kampanye maksimal ditetapkan sebanyak 50 orang dalam sekali pertemuan dan mematuhi protokol kesehatan yang sudah ditetapkan pemerintah.

Diharapkan, sambung Kombes Riko Sunarko, semuanya yang hadir membina kerja sama, menjaga persatuan dan kesatuan, antara sesama partai politik, tim kampanye, pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota Medan.

Selanjutnya tidak terprovokasi, oleh orang atau kelompok, yang tidak bertanggung jawab. “Saya harapkan menghindari fitnah, adu domba, pencemaran nama baik sesama partai politik, tim kampanye dan massa pendukung, ” tambah Kombes Riko Sunarko.

Kombes Riko Sunarko menginginkan, mengedepankan musyawarah untuk mencapai mufakat, hindari kekerasan dalam penyelesaian permasalahan yang terjadi antara partai tim kampanye dan massa pendukung. “Mendukung pemerintah untuk menciptakan situasi Kamtibmas yang kondusif, khususnya dalam pelaksanaan Pilkada serentak tahun 2020, konsisten menerapkan adaptasi kebiasaan baru, dan protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran Covid-19, ” tandas Kombes Riko Sunarko.

Sekda Kota Medan Wirya Al Rahman memiinta terus mengikuti aturan protokol kesehatan untuk ikut memutuskan mata rantai penyebaran Covid-19 di Kota Medan. “Untuk itu untuk calon Walikota dan Wakil Walikota Medan terus mengikuti aturan protokol kesehatan dan Pilkada aman dan kondusif dan terhindari dari Covid-19, ” tegasnya.(Red/Pea)