Dampak Banjir Langkat Sekitar 87.812 Jiwa Mengungsi, 14 Orang Meninggal Dunia

DETEKSI.co-Langkat, Banjir yang melanda kabupaten Langkat pada 26 November 2025 kini kondisinya sudah mulai membaik dari hasil terkini yang di dapat melalui Badan penanggulangan bencana daerah (BPBD) Kabupaten Langkat bahwa jalan lintas Sumatera sudah mulai membaik, jaringan listrik sudah mulai lancar kemudian kecamatan yang masih ada pengungsi kecamatan tanjung pura, kecamatan pangkalan susu dan kecamatan sei lepan sekitar 1392 jiwa.

Menurut Kepala badan penanggulangan bencana daerah (BPBD) kabupaten Langkat Muhammad Ansyari saat dikonfirmasi mengenai data bencana banjir Langkat, kamis (18/2/2025) bahwa bencana alam banjir melanda 16 kecamatan, 138 desa dan 31 kelurahan.
sekitar 116.953 kepala keluarga dan sekitar 467.812 jiwa terdampak banjir.

Sekitar 87.950 jiwa mengungsi akibat banjir yang melanda di 16 kecamatan yang ada di kabupaten Langkat yaitu kecamatan Hinai, Tanjung pura, Binjai, Stabat, Wampu, secanggang, sawit seberang, batang serangan, Padang tualang, gebang, babalan, besitang, Brandan barat, Sei Lepan, pangkalan susu, pematang jaya.

Dampak kerugian akibat itu kerusakan tempat tinggal, rumah ibadah, sekolah, fasilitas umum dan fasilitas sosial, kerugian hasil peternakan, pertanian, kehilangan harta benda, korban jiwa, longsor badan jalan, longsor tebing sungai, tanggul jebol, akses jalan terputus, jembatan penghubung dibeberapa kecamatan terputus dan saran dan prasarana fasyankes perlu perbaikan.

Sementara jumlah korban jiwa sampai saat ini pihak BPBD kabupaten Langkat mencatat sebanyak 14 orang seperti yang di sampaikan kepala BPDB kabupaten Langkat Muhammad Ansyari. (AR Lim)