DETEKSI.co-Boven Digoel, PT Indonesia Asahan Aluminium (INALUM) menunjukkan kepedulian sosialnya terhadap masyarakat di wilayah perbatasan dengan menyerahkan bantuan berupa genset dan televisi kepada warga Kampung Umap, Distrik Mindiptana, Kabupaten Boven Digoel, Provinsi Papua Selatan.
Bantuan tersebut disalurkan melalui Pos Pengamanan Perbatasan Statis RI–PNG Satgas Yonif 126/Kala Cakti yang dipimpin oleh Letkol Inf M.S. Yahya Ginting, S.H. Bantuan ini menjadi wujud nyata sinergi antara korporasi nasional dan TNI dalam menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) sekaligus memperkuat aspek sosial kemasyarakatan di wilayah terpencil.
Letkol Inf M.S. Yahya Ginting menegaskan bahwa keberadaan TNI di wilayah perbatasan tidak hanya untuk menjaga kedaulatan negara, tetapi juga menjalankan tugas teritorial yang mencakup pembinaan masyarakat, penyampaian informasi, dan peningkatan kualitas hidup warga.
“Melalui komunikasi sosial yang intensif, kami berupaya menghadirkan manfaat nyata bagi masyarakat. Dengan kehadiran Satgas Yonif 126/KC, kami ingin menciptakan rasa aman sekaligus memberikan nilai tambah melalui kegiatan edukatif dan hiburan,” ujar Danyonif 126/KC.
Komandan Kompi A 126/KC Tanjung Kasau, Lettu Inf Dwi Bayu Wintolo, menyampaikan bahwa Kampung Umap hingga kini belum teraliri listrik dari PLN. Upaya penggunaan solar cell pun kurang maksimal karena kondisi geografis dan cuaca yang tidak mendukung intensitas sinar matahari.
“Masyarakat sangat terbatas akses hiburannya. Anak-anak di sini sangat antusias saat diajak menonton video edukasi dari laptop milik prajurit. Dengan adanya televisi, mereka kini punya akses hiburan yang lebih layak dan edukatif,” jelasnya.
Merespons kondisi tersebut, PT INALUM melalui Kepala Departemen Umum, Bapak Ismail Midi, menyatakan kepedulian dan komitmen perusahaan untuk turut serta mendukung prajurit TNI dan masyarakat di wilayah perbatasan.
“Kehadiran TNI di perbatasan adalah tugas mulia. Kami mendukung penuh misi mereka yang tidak hanya menjaga wilayah NKRI, tetapi juga memberikan pencerahan melalui media informasi. Televisi ini kami harapkan menjadi sarana edukatif dan hiburan bersama bagi anak-anak dan warga sekitar,” ungkap Ismail.
Sementara itu, Kepala Grup PT INALUM, Bapak Daniel, menambahkan bahwa bantuan ini merupakan bagian dari semangat kebangsaan INALUM untuk terus menebar manfaat dari Sabang hingga Merauke.
Kepala Kampung Umap, Bapak Gabriel, mengaku sangat bersyukur dan mengapresiasi bantuan tersebut. “Anak-anak kami tidak memiliki hiburan. Ketika TNI mengajak mereka menonton, mereka sangat senang. Sekarang ada televisi, ini sangat luar biasa. Kami berterima kasih kepada PT INALUM yang sudah peduli, walau berada jauh di Sumatera Utara,” katanya haru.
Firman Usman, Kepala Pengamanan PT INALUM, menyebutkan bahwa hubungan baik antara INALUM dan Yonif 126/KC telah terjalin erat sejak lama, terutama dalam kebutuhan pengamanan operasional perusahaan.
“Bantuan ini adalah bentuk balas budi dan sinergi positif. Yonif 126/KC selalu siap membantu kami di Sumatera Utara, dan kini kami ikut hadir mendukung mereka di Papua,” tutup Firman.
Dengan semangat gotong royong dan nasionalisme, PT INALUM dan TNI menunjukkan bahwa sinergi antara institusi negara dan korporasi bisa memberikan dampak langsung bagi masyarakat, khususnya di wilayah yang paling membutuhkan perhatian.(Ril)










