DETEKSI.co-Medan, Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) Edy Rahmayadi ternyata begitu perhatian dan memiliki cara untuk meringankan beban para pedagang makan dan minum di Jalan Kartini Medan (Kantin di Atas Paret-red) tepatnya di samping Kantor Gubsu.
Para pedagang tersebut diperbolehkan berjualan makan dan minum di dalam areal Kantor Gubsu serta biaya sewanya selama kurun waktu setahun digratiskan.
Apa yang dilakukan Gubsu Edy dengan harapan setidaknya dapat mengurangi beban para pedagang yang berjualan di Jalan Kartini Medan, samping Kantor Gubsu yang dikenal Kantin Aspar.
“Saya sudah perintahkan para pedagang yang berjualan di sini free (gratis-red), tak dikutip restribusi. Baik itu, tempat, air dan listrik. Namun nanti setelah setahun baru dikenakan biaya perawatan. Dalam hal ini Pemprovsu tidak mencari keuntungan,” jelas Gubsu Edy saat meninjau Kantin di Kantor Gubernur, Selasa (15/02/2022) yang resmi baru dibuka semalam.
Gubsu Edy berharap apa yang telah dilakukannya, kiranya dapat meringankan beban para pedagang tersebut. Karena itu, para pedagang juga diharapkan dapat menjaga kebersihan dan kwalitas makan dan minuman yang disajikan agar tetap terjaga kesehatan.
“Semoga mereka yang berjualan di sini mendapatkan penghasilan tambahan, paling tidak meringankan beban mereka,” ujar Gubsu Edy seraya mengatakan Pemprovsu akan terus berupaya untuk meringankan beban yang tidak ringan yang ditanggung masyarakat Sumut selama masa pandemi ini.
Sementara itu, mewakili pedagang bang Adek mengapresiasi setinggi-tingginya atas kebijakan Gubsu Edy yang begitu perhatian dan telah mengizikan mereka berjualan di dalam areal Kantor Gubsu serta tidak dikutip biaya sewa restribusi selama setahun.
“Kami sangat berterimakasih kepada Gubernur, Pak Edy Rahmayadi yang sudah mengizinkan kami berjualan di dalam Kantor Gubsu. Sekali lagi kami ucapkan terimakasih Pak Edy karena selama setahun tidak dikenakan biaya sewa atau restribusi. Tentunya hal ini dapat meringankan beban hidup kami,” ucap bang Adek sembari menyalam Gubsu Edy.
Dituturkan bang Adek, selama berjualan di Jalan Kartini, Medan tepatnya pas di samping Kantor Gubsu, mereka terkena panas terik matahari dan basah diguyur hujan, bahkan terkena genangan banjir. Tapi, saat ini tentunya kondisi berbeda.
Di dalam Kantor Gubsu, mereka merasa nyaman dan tenang berjualan karena tidak terkena panas terik matahari dan hujan. Bahkan, fasilitas yang diberikan Pemprovsu begitu lengkap dan terkesan mewah kepada mereka. Seperti, meja, kursi, kipas angin, kamar mandi dan disignnya. Artinya, dulu masih seperti warung yang begitu kumuh, tapi kondisi saat ini sudah seperti cafe dan bersih. (Irwan Ginting)