DETEKSI.co – Medan, Pada hari pertama (H 1) pelaksanaan shalat sunnah Tarawih Ramadhan 1442 H di Masjid Raya Al Mashun Kota Medan, dihadiri ratusan jamaah hingga memadati pelataran dalam Masjid Raya. Namun sepertinya pihak (BKM) tetap mengedepankan Protokol Kesehatan (Prokes) Covid-19 guna kesehatan dan keselamatan bersama.
Menurut pengakuan pengurus BKM Masjid Raya Al Mashun Kota Medan, Muhammad Hamdan, terjadi peningkatan jumlah jamaah dari tahun sebelumnya.
Lebih lanjut Hamdan mengatakan kepada wartawan deteksi.co pada Selasa (13/4/2021) malam ” saya prediksi jamaah yang datang untuk menunaikan shalat sunnah tarawih pertama di bulan suci Ramadan 1442 H saat ini sekitar ratusan jamaah dan mengalami peningkatan.
Hamdan juga menambahkan ” terkait protokol kesehatan, pihak Masjid Raya Al Mashun Medan sudah melakukan persiapan jauh sebelum bulan suci Ramadan 1442 H tiba. Pihak masjid sudah menyediakan tempat cuci tangan, sterilisasi ketika masuk halaman mesjid seperti penyemprotan disinfektan.
Selain itu, kita juga sudah mengumumkan. sebelum salat dimulai masyarakat atau jamaah untuk menerapkan prokes terlebih dahulu ” katanya.
Pihak BKM masjid juga sudah menghimbau agar jamaah dapat membawa sajadah sendiri dari rumah untuk melakukan shalat tarawih ” demikoan pungkasnya
Dilain pihak Saiful (56) warga Jl Puri ketika dimintai pendapatnya terkait pelaksanaan shalat sunnah tarawih hari pertama kepada wartawan deteksi.co mengatakan ” saya pribadi sangat mendukung kebijakan yang dilakukan oleh BKM Masjid Raya Medan.
Apapun kebijakanya untuk keselamatan kita semua. Memang urusan umur allah yang menentukan akan tetapi allahpun akan membenci umatnya yang tidak berihtiar dalam hidupnya ” demikian pendapatnya sembari berlalu pulang. (Subiyono).
