Ketua APMPEMUS Iqbal SH : Kapolrestabes Medan Ambil Langkah Dahsyat untuk Mengubah Peta Keamanan

DETEKSI.co – Medan, Ketua APMPEMUS, Iqbal SH, memberikan pernyataan hebat sekaligus apresiasi mendalam atas langkah berani Kapolrestabes Medan Kombes Pol Dr. Jean Calvijn Simanjuntak yang resmi mengukuhkan Tim Khusus (Timsus) JCS (Jaga, Cegah, Sigap).

Menurut Iqbal SH, pembentukan Timsus JCS adalah langkah dahsyat, terobosan besar yang selama ini tidak pernah dilakukan secara serius oleh kepemimpinan sebelumnya. APMPEMUS menilai kehadiran Timsus JCS menjadi titik balik situasi keamanan Kota Medan yang dalam beberapa bulan terakhir dinilai publik semakin rawan.

“Ini Bukan Langkah Biasa. Ini Gebrakan cerdas Kapolrestabes kota medan,” ujar Iqbal, SH.

Dalam pernyataan resminya, Iqbal, SH menegaskan bahwa Kapolrestabes Medan menunjukkan gaya kepemimpinan yang progresif, agresif, dan berorientasi pada hasil konkret, bukan sekadar retorika.

“Langkah Kapolrestabes Medan hari ini adalah gebrakan. Ini bukan pendekatan biasa. Ini langkah dahsyat yang langsung menyentuh kebutuhan rakyat yaitu rasa aman. Di saat kejahatan jalanan semakin cerdas, Polrestabes Medan menjawab dengan pasukan yang lebih cepat, lebih sigap, cerdas dan lebih terlatih,” tegas Iqbal.

Ia menambahkan bahwa APMPEMUS melihat Timsus JCS bukan hanya simbol, tetapi tulang punggung baru penanganan kriminalitas kota.

Timsus JCS diciptakan sebagai kekuatan reaksi cepat yang mampu turun dalam hitungan menit untuk menangani berbagai permasalahan aksi begal, pencurian kendaraan bermotor, kejahatan jalanan spontan, aksi kriminal berkelompok dan gangguan keamanan permukiman.

Ketua APMPEMUS menyampaikan bahwa selama dua tahun terakhir, masyarakat Medan hidup dalam ketakutan akibat gelombang kriminalitas jalanan yang tak kunjung surut.

“Medan butuh tindakan, bukan wacana. Butuh pasukan yang turun ke jalan, bukan hanya konferensi pers. Dan hari ini Kapolrestabes Medan membuktikan itu. Ini langkah dahsyat yang membuka era baru keamanan kota,” ujar Iqbal.

Polrestabes Medan menunjukkan keseriusan untuk melindungi dulu, berbicara kemudian. Sinergi Polri, Pemko, Forkopimda kini berada di tingkat yang jauh lebih solid. Simulasi Anti-Begal Bukti Keseriusan Kapolrestabes medan, Bukan Seremonial.

Iqbal SH juga menyoroti bahwa simulasi penanganan begal yang ditampilkan pada acara pengukuhan membuktikan bahwa Timsus JCS siap bertugas dengan kemampuan nyata di lapangan.

“Simulasi tersebut jelas: Medan memasuki fase baru. Musuhnya jelas adalah sebuah kriminalitas jalanan. Dan hari ini Polrestabes menunjukkan mereka siap menabrak balik segala bentuk kejahatan jalanan,” kata Iqbal.

Tradisi penyiraman personel dan pemecahan kendil bagi kendaraan operasional diperlihatkan sebagai simbol kesiapan mental sekaligus ketegasan moral bahwa tugas keamanan adalah panggilan, bukan formalitas.

Sebagai organisasi masyarakat yang fokus pada advokasi dan pengawasan publik, APMPEMUS menegaskan bahwa dukungan terhadap Polrestabes Medan adalah dukungan berbasis integritas dan akuntabilitas.

“Kami mendukung penuh langkah Kapolrestabes Medan karena ini langkah nyata. Tetapi dukungan kami juga kritis. APMPEMUS tetap menjadi mata publik. Jika baik, kami apresiasi. Jika melenceng, kami bersuara,” tegas Iqbal SH.

Menurutnya, stabilitas keamanan adalah pondasi seluruh sektor yakni ekonomi, pendidikan, investasi, dan kehidupan sosial masyarakat.

APMPEMUS menilai bahwa keberanian Kapolrestabes Medan dalam membentuk Timsus JCS harus dibarengi dengan Operasi rutin besar-besaran, penindakan tanpa pandang bulan, pemetaan titik rawan kejahatan.

“Keamanan kota ini tidak boleh lagi kalah oleh aksi kriminal. Dan hari ini, Polrestabes Medan menunjukkan bahwa mereka siap memenangkan pertarungan itu di lapangan,” pungkas Iqbal. (Pea)