Wali Kota Resmi Buka Raker KONI Medan 2025, Porkot Digelar Oktober

DETEKSI.co-Medan, Meski hari dan tanggal pelaksanaannya belum final dan masih bersipat tentatif, namun Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Medan telah menyepakati Oktober 2025 merupakan pelaksanaan Pekan Olahraga Kota (Porkot) Medan.

Kesepakatan itu merupakan hasil rapat kerja (Raker) KONI Kota Medan tahun 2025 di Grand Central Hotel Jalan Sei Blutu,Minggu (22/6/2025).

“Masih tentatif,” kata Sekretaris Umum (Sekum) yang juga pimpinan sidang Raker KONI Medan 2025, Helty Suliso SE.

Raker ini dibuka secara resmi oleh Wali Kota Medan Rico Tri Putra Bayu Waas,l. Dalam sambutan tertulisnya dibacakan Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Medan
T Chairuniza, Wali Kota Medan mengatakan raker ini bukan sekadar agenda tahunan, tetapi momentum penting untuk melakukan kosulidasi, evaluasi dan perencanaan yang strategis demi kemajuan olahraga di kota Medan.

Dikatakan Chairuniza, ditengah semangat pembangunan kota yang semakin komplek dan koraboratif, sektor olahraga memiliki posisi yang sangat vital, tidak hanya dalam mencetak prestasi, tetapi juga membentuk karakter, disiplin dan solidaritas sosial.

“Saya ingin menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh jajaran KONI Kota Medan dan pengurus cabang olahraga yang selama ini telah bekerja keras, berdedikasi, dan berkontribusi aktif dalam pembinaan atlet, pelaksanaan kompetisi, serta penguatan sistem olahraga yang profesional dan transparan,” ungkap Kadispora Medan.

Sebagai kota besar yang memiliki barometer olahraga di Sumatera Utara (Sumut) bahkan di Indonesia, Medan harus terus menjadi lumbung atlet berprestasi, kata Chairuniza.

“Untuk saya mendorong agar raker ini menghasilkan program-program yang realistis, terukur dan berorientasi
pada hasil baik ditingkat regional, nasional maupun internasional,”sebutnya.

Pemerintah Kota (Pemko) Medan berkomitmen untuk terus mendukung pembangunan ekosistem olahraga yang sehat, kompetitip dan inklusif infrastruktur, pembinaan usia dini, peningkatan SDM pelatih dan wasit, serta kemitraan dengan sektor swasta adalah bagian dari agenda bersama yang harus didorong secara sinergis.

“Saya juga berharap KONI Medan dapat lebih terbuka terhadap inovasi digitalisasi data keolahragaan dan memperkuat peran serta masyarakat dalam mendukung kegiatan olahraga di lingkungan masing-masing,” papar Chairuniza.

Mari jadikan raker ini sebagai ruang untuk memperkuat tekad dan semangat bersama, menyatukan visi, serta melahirkan terobosan-terobosan demi kejayaan olahraga kota Medan, tutup Chairuniza

Sementara itu Ketua Umum (Ketum) KONI Medan Aswindy Fachrizal SE mengatakan Raker KONI Medan tahun 2025 ini mengusung tema “Medan Menuju Kota Atlet yang Berprestasi” ini merupakan cita-cita bersama dengan Wali Kota Medan yang harus diwujudkan

Karena itu KONI Medan akan terus bersinergi dengan Pemko Medan secara aktif dan berkoordinasi dengan Kadisopora Kota Medan sesuai dengan visi KONI Kota Medan yaitu “Menjadi Organisasi yang profesional dan independen untuk mewujudkan atlet yang berprestasi di tingkat nasional maupun internasional”, ungkap Aswindy

Aswindy menyebut, ada tiga kata kunci sukses yang dijadikan pedoman KONI Medan dibawah kepemimpinannya, yaitu profesional, independen dan berprestasi.

KONI Medan kata Aswindy saat ini harus menjadi organisasi yang profesional ditandai dari susunan pengurus KONI Medan masa bakti 2025-2029 merupakan kesatuan dari insan olahraga, insan pers, akademisi, politisi dan praktisi.

Dikatakan Aswindy, peningkatan prestasi tentunya berhubungan dukungan dana khususnya dana yang digunakan dalam pembinaan olahraga berprestasi.

“Kami sangat berterimakasih kepada Bapak Wali Kota Medan melalui Kadispora Kota Medan yang selalu memberikan dukungan penuh terhadap peningkatan prestasi olahraga di Kota Medan,”ungkap Aswindy.

Untuk itu Aswindy mohon ada kajian yang intensif dalam program pembinaan olahraga berprestasi ini, khususnya pada peningkatan kajian anggaran serta keterlibatan instansi swasta di kota Medan melalui himbaun serta ajakan Wali Kota.

Dewan Kehormatan KONI Medan yang juga Sekretaris Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Medan H. Iswanda Ramli SE mengapresiasi digelarnya Raker KONI Medan tahun 2025 ini.

“Bicara masalah prestasi olahraga, tidak terlepas dari yang namanya “uncang” sebab saya sendiri pernah menjabat dua priode sebagai ketua cabang olahraga di kota Medan, sehingga tahu betul kebutuhannya,” kata Nanda Ramli.

Kalau atlet di Kota Medan ini mau berprestasi, maka harus disiapkan sarana dan prasarananya terutama “uncang” ungkap pria yang juga menjawab sebagai Ketua Fraksi Partai Demokrat DPRD Medan ini.

Memang aku Nanda Ramli, dana hibah dari Pemko yang diberikan untuk KONI Medan cukup minim yakni berkisar Rp 5 miliar, berbanding jauh dengan Bandung dan Surabaya yang mencapai Rp. 40 miliar itupun mereka masih mencari tambah dari pihak swasta, sebab dana tersebut mereka anggap masih kurang.

Untuk itu Nanda Ramli mendorong agar Ketua KONI Medan juga berbuat serupa, merangkul pihak swasta, sehingga dana yang diperoleh tidak saja dari APBD, tapi juga dari pihak swasta, imbuhnya.

Ketua KONI Sumut Hatunggal Siregar melalui Sekretaris KONI Sumut Syahrial Pulungan mengatakan, Kota Medan merupakan barometer olahraga berprestasi di Sumut.

“Untuk itu KONI Sumut menegaskan perlu kepentingan bersama dalam hal yang berkaitan dengan olahraga,” ungkap Syarial Pulungan.

Dia mengajak KONI dan seluruh cabang olahraga (Cabor) maupun para atlet untuk bersatu padu dengan tekad yang sama. Mengutamakan kebersamaan demi memajukan olahraga Sumut, meskipun diakuinya itu sangat berat.

Ketua Panitia Raker KONI Medan Suryadi dalam laporannya mengatakan, tujuan digelarnya raker ini adalah membahas dan memutuskan segala sesuatu yang berhubungan dengan program kerja KONI Medan tahun 2025-2026.

Membahas dan memutuskan rencana pelaksanaan Porkot XV tahun 2025.Membahas dan memutuskan segala permasalahan yang menyangkut status keanggotaan.

Adapun peserta raker kata Suryadi adalah Pengurus KONI Masa Bakti 2025-2029, pengurus cabor se kota Medan, serta Koordinator olahraga Kecamatan se Kota Medan.

Dalam raker ini juga disepakati dua cabor yakni Asosiasi Bola Tangan Indonesia (ABTI) dan Persatuan Sepatu Roda Indonesia (Perserosi) masuk sebagai cabor binaan KONI Medan. (moe)