DETEKSI.co-Medan, Setelah hampir tiga tahun ditiadakan menyusul pandemi Covid-19, Ramadhan Fair kembali digelar, Selasa (28/7) malam. Dalam edisi ke-17 ini, Ramadhan Fair digelar di dua lokasi yakni Taman Sri Deli Jalan Sisingamangaraja, Kelurahan Masjid, Kecamatan Medan Maimun dan Lapangan Sepakbola Jalan Rahmat Budín, Kelurahan Rengas Pulau, Kecamatan Medan Marelan.
Ada yang menarik saat Wali Kota Medan Bobby Nasution membuka Ramadhan Fair. Menantu Presiden Joko Widodo ini tidak sendiri. Ada dua Wali Kota Medan sebelumnya dan satu Gubernur Sumut yang turut bersamanya membuka event yang bertujuan meningkatkan ukuwah Islamiyah di antara umat Islam Kota Medan, menunjang sektor kebudayaan dan mengembangkan potensi pasar dan UMKM pada bulan Ramadhan tersebut.
Ada pun kedua Wali Kota itu yakni Drs H Abdillah AK (Wali Kota Medan ke-14) sekaligus penggagas lahirnya Ramadhan Fair dan Drs H Rahudman Harahap MM (Wali Kota Medan ke-15). Serta H Syamsul Arifin SE (Gubernur Sumut ke-15). Pembukaan Ramadhan Fair yang sangat dinanti dan dirindukan masyarakat ini ditandai dengan pemukulan bedug.
Didampingi Wakil Wali Kota H Aulia Rachman, Bobby Nasution yang hadir bersama Ketua TP PKK Kota Medan Ny Kahiyang Ayu dalam sambutannya mengatakan, dirinya dan Wakil Wali Kota sangat bangga bisa membuka kembali Ramadhan Fair ke-17. Sebab, event ini dinilai sangat baik efeknya bukan hanya bagi umat Muslim tapi juga umat lainnya yang ada di Kota Medan.
“Kami memandang Ramadhan Fair ini digagas dengan memikirkan bagaimana dalam bulan Ramadhan untuk memoerkuat hubungan Hablum Minnalah (hubungan baik Allah SWT) dengan) dan Hablum Minannas (hubungan baik dengan sesama manusia). Di samping itu bagaimana kita bisa membantu sesama, terutama perekonomian masyarakat sekitar sekaligus ekonomi Kota Medan,” kata Bobby Nasution.
Oleh karenanya, ungkap Bobby Nasution, setiap bulan Ramadhan yang merasakan kegembiraan tidak hanya umat Muslim tapi juga umat lainnya yang ada di Kota Medan. Artinya, semua umat merindukan kehadiran Ramadhan Fair tersebut.
Sebelum Ramadhan Fair dibuka secara resmi, Bobby Nasution selanjutnya memberikan kesempatan kepada dua Wali Kota Medan dan Gubernur Sumut untuk memberikan sambutan. Diawali dengan Abdillah selaku penggagas Ramadhan Fair.Apresiasi dan rasa bangganya disampiakan kepada Bobby Nasution dengan digelarnya kembali Ramadhan Fair setelah hampir tiga tahun ditiadakan menyusul Pandemi Covid-19.
“Saya merasa sangat bangga dan memberikan apresiasi. Tiga tahun memunggu, baru kali ini dibuka. Semoga Ramadhan Fair ke depan lebih baik lagi,” ungkap Abdillah.
Ungkapan senada juga disampaikan Gubernur Sumut ke-15, Syamsul Arifin. Rasa bangga disampaikannya atas digelarnya kembali Ramadhan Fair. Apalagi Ramadhan Fair yang digelar ini merupakan yang ke-17.
“Saya berharap agar di tahun 2024, namanya tidak lagi Ramadhan Fair Kota Medan tapi Ramadhan Fair Sumut karenaya yang merasakan kehadirannya tidak hanya warga Kota Medan tetapi juga Sumut,” harapnya.
Sedangkan Rahudman Harahap mengajak ribuan warga yang hadir untuk memberikan aplaus kepada Bobby Nasution atas digelarnya kembali Ramadhan Fair. “Saya bangga dengan undangan yang datang kepada saya untuk menghadiri pembukaan Ramadhan Fair ini. Apa yang dilakukan Wali Kota dan Wakil Wali Kota ini patut kita acungi jempol,” ujar Rahudman.
Sebelumnya, Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Kota Medan dalam laporannya yang disampaikan langsung dari lokasi Ramadhan Fair dari Lapangan Sepakbola Rengas Pulau dalam laporannya menjelaskan, selain mempererat ukhuwah Islamiah, tujuan Ramadhan Fair digelar juga untuk memperkenalkan produk UMKM baik kuliner dan non kuliner serta sebagai media syiar guna meningkatkan sekaligus menguatkan kehidupan beraga di Kota Medan.
Putra selanjutnya memaparkan, egiatan Ramadhan Fair akan diisi dengan berbagai kegiatan di antaranya pameran bazar UMKM baik kuliner dan non kuliner, tausiah menjelang berbuka puasa serta menyediakan ruang untuk konsultasi agama yang dibuka untuk umum.
Selain itu, bilang Putra dihadapan unsur Forkopimda Kota Medan, Sekda Kota Medan Wiriya Alrahman, pimpinan perangkat daerah, camat, tokoh agama, ulama serta Ketua FKUB Kota Medan yang hadir, juga akan digelar perlombaan azan, busana Muslim, fahfiz Al Qur’an tingkat anak-anak 1 juz, pildacil, lomba mewarnai dan kaligrafi.
“Insya Allah pada malam 17 Ramadhan, kita akan melaksanakan Nuzulul Qur’an dengan menghadirkan penceramah dari Jakarta. Selain itu kita juga menghadirkan hiburan bernuansa Islami baik menghadirkan artis lokal maupun ibukota.
Usai pembukaan, Bobby Nasution bersama Ketua TP PKK Kota Medan beserta unsur Forkopimda Kota Medan, selanjutnya meninjau sejumlah stand UMKM yang disediakan untuk membantu meningkatkan penghasilan selama bulan Ramadhan. (Van)