DETEKSI.co-Aceh Timur, Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah (Diskop dan UKM) Aceh menggelar kegiatan Bimbingan Teknis (bimtek) penguatan Wirausaha pemula produktif di idi Aceh Timur Jumat s/d Senin. 7 s/d 10 Oktober 2022.
Kegiatan berlangsung di Hotel Khalifah Idi Aceh Timur yang dibuka oleh Kepala Dinas (Kadis) Diskop UKM Aceh dalam hal ini diwakili oleh PPTK Donni Deiriadi, SE, MSi,. Ak.
Dalam bimtek tersebut puluhan pelaku ekonomi UKM di wilayah Aceh Timur dibekali strategi dan kiat-kiat dalam rangka membangun sebuah usaha yang sesuai dengan aturan yang berlaku.
Dalam sambutannya,Donni mengatakan bahwa kegiatan bimtek ini bertujuan agar dapat membangun sikap kewirausahaan terhadap para pelaku usaha dalam menjalankan kegiatannya.
Kegiatan ini juga dilakukan sebagai bentuk kepedulian pemerintah daerah dalam meningkatkan pengetahuan para pelaku usaha dalam bidang kewirausahaan.
“Sikap ini penting, para pelaku usaha harus memiliki sikap dan insting dalam menjalankan usahanya dan mudah-mudahan dengan terselenggaranya bimtek ini dapat membawa pengaruh positif dalam meningkatkan pengetahuan kewirausahaan,” kata Donni saat membuka acara. Jumat (7/10/2022).
Lebih lanjut, Donni menjelaskan bahwa kegiatan bimtek dilakukan tidak hanya sekedar memberikan pengetahuan, melainkan pemerintah daerah juga nantinya akan menyerahkan bantuan alat untuk menjalankan usahanya dengan harapan melalui alat tersebut para pelaku usaha dapat memanfaatkannya secara maksimal.
“Di dalam kegiatan bimtek ini, pemerintah daerah bakal menjaring beberapa orang yang memang serius ingin melakukan bisnis usahanya karena kita tahu bahwa kaum-kaum muda ini tentu memiliki semangat yang tinggi dalam menjalankan usahanya,” katanya.
Sementara itu,Tgk Muhammad Yunus salah seoeang Anggota DPRA dalam materinya mengatakan bahwa pentingnya peran wirausaha produktif dalam peningkatan ekonomi masyarakat.
“Kita berharap juga dengan bertambah para wirausaha maka angka pengangguran akan semakin berkurang.
Pengangguran merupakan masalah nasional dan merupakan tanggung jawab Pemerintah, Pemerintah Daerah, dan masyarakat, sehingga dalam penanggulangannya harus dilakukan oleh semua stakeholders terkait secara bersama dan terintegrasi antar lintas sektor dan masyarakat, dengan cara mengupayakan perluasan kesempatan kerja
Dan itu Kebijakan Pemerintah dalam pembangunan ketenagakerjaan secara pokok tertuang dalam Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan, sebagai pelaksanaan Pasal 27 ayat (2) Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 yang menyatakan bahwa “Tiap-tiap warga negara berhak atas pekerjaan dan penghidupan yang layak bagi kemanusiaan”.
Dia juga menjelaskan nantinya para peserta yang lulus seleksi akan mendapat Bantuan Alat kerja seperti peralatan doorsmer, mesin cuci dan mesin jahit. Seperti doorsmer yang nantinya akan akan menciptakan lapangan kerja khusus untuk para pemuda. Tegas Sekretaris komisi VI DPRA Tgk Muhammad Yunus
Pada kesempatan itu juga ,salah seorang peserta Bimtek Tajul Rina menyampaikan bahwa kegiatan tersebut cukup bermanfaat bagi wirausaha di Aceh dalam membangun usaha.
“Alhamdulillah, kegiatan ini penting sekali buat kami sebagai wirausaha pemula. Semoga kedepannya lebih banyak lagi kegiatan seperti ini,” Katanya ” ( Hendra)
