Hinca Panjaitan Minta Kapolri Bentuk TPF Hilangnya Iptu Tomi Samuel Marbun

Anggota Komisi III DPR RI Hinca Panjaitan didampingi anggota Fraksi Partai Demokrat DPRD Dairi menyampaikan keterangan Pers, Kamis (10/4/2025). Salah satunya, mendesak pembentukan TPF atas hilangnya Kasat Reskrim Polres Teluk Bintuni Papua Barat, Iptu Tomi Samuel Marbun. (DETEKSI.co /Parulian Phsp Nainggolan)
Anggota Komisi III DPR RI Hinca Panjaitan didampingi anggota Fraksi Partai Demokrat DPRD Dairi menyampaikan keterangan Pers, Kamis (10/4/2025). Salah satunya, mendesak pembentukan TPF atas hilangnya Kasat Reskrim Polres Teluk Bintuni Papua Barat, Iptu Tomi Samuel Marbun. (DETEKSI.co /Parulian Phsp Nainggolan)

DETEKSI.co-Dairi, Anggota Komisi III DPR RI, Hinca Panjaitan mendesak Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo untuk membentuk Tim Pencari Fakta (TPF) atas peristiwa hilangnya Kasat Reskrim Polres Teluk Bintuni Papua Barat, Iptu Tomi Samuel Marbun.

Diwawancarai wartawan, di pelataran gedung DPRD Dairi, Kamis (10/4/2025), Hinca Panjaitan menyebut, peristiwa hilangnya Tomi Samuel Marbun, merupakan atensi dan cukup menyita perhatian publik. Sekaitan itu, dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) di gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, belum lama ini, Komisi III DPR RI mendesak pembentukan TPF.

“Almarhum Tomi Marbun, menjalankan tugas. Ia gugur menjalankan tugas, mengejar KKB (Kelompok Kriminal Bersenjata) dan dia hilang dalam tugas, gugur disitu. Maka kita minta Kapolri, ini anggotamu, kau cari itu, sampai dapat,” kata Hinca.

Dijelaskan, dalam pembentukan dan keanggotaan TPF, unsur keluarga Tomi Marbun harus dilibatkan.
“Kemarin saya sampaikan lagi, salah satu dari tim pencari fakta itu, harus ada dari keluarga, harus ada perwakilan marga Marbun, demikian juga dari pihak istri korban, boru Tarigan. Tim pencari Fakta itu juga harus diawasi”, ujar Hinca.

Hinca menyebut, hampir setiap saat dirinya mendapat pertanyaan tentang perkembangan masalah Tomi Marbun. Pertanyaan datang dari mana-mana termasuk dari Dairi. Perhatian publik untuk masalah itu sangat besar.

“Dari Dairi, Halim (anggota Fraksi Demokrat DPRD Dairi-red) selalu mengkomunikasikan hal itu, Dia sangat peduli”, Kata Hinca.

Dijelaskan, setelah agenda reses, dirinya akan segera menanyakan perkembangan pembentukan TPF dimaksud ke Kapolri.

“Ini lagi reses, baru nanti kembali tanggal 14, nanti kujawab lagi (perkembangan), karena itu akan kutanya (Kapolri) mana tim pencari faktanya,” kata Hinca. (NGL)