Pemprov Lampung Gencarkan Program Pengendalian Inflasi Jelang Natal dan Tahun Baru

DETEKSI.co-BANDARLAMPUNG, Pemerintah Provinsi Lampung menjalankan serangkaian program pengendalian inflasi untuk menjaga stabilitas harga dan pasokan pangan menjelang Hari Raya Natal 2025 dan Tahun Baru 2026.

Program-program tersebut meliputi operasi pasar murah, penguatan Stabilitas Pasokan dan Harga Pangan (SPHP), Gerakan Pangan Murah, serta penyaluran cadangan pangan pemerintah daerah.

Di sisi hulu, Pemerintah Provinsi Lampung terus meningkatkan serapan gabah melalui Bulog untuk menjaga kecukupan stok.

Hal tersebut disampaikan oleh Wakil Gubernur Lampung, Jihan Nurlela, dalam sambutannya pada acara High Level Meeting (HLM) Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) dalam rangka kesiapsiagaan menghadapi Hari Raya Natal 2025 dan Tahun Baru 2026, yang berlangsung di Ballroom Hotel Grand Mercure, Kamis (4/12/2025).

Kegiatan ini dihadiri oleh jajaran Forkopimda Lampung, para bupati dan wali kota atau perwakilannya, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Lampung Bimo Epyanto, Kepala OJK Lampung Otto Fitriandy, pimpinan perangkat daerah, instansi vertikal, BUMN/BUMD, Satgas Pangan, serta TPID kabupaten/kota.

Berdasarkan data November 2025, inflasi Lampung tercatat sebesar 1,14 persen, lebih rendah dibandingkan inflasi nasional yang mencapai 2,72 persen. Wakil Gubernur Jihan Nurlela menyampaikan bahwa hal ini merupakan bukti kerja keras seluruh pihak sepanjang tahun.

Pemerintah Provinsi Lampung berkomitmen untuk terus berupaya menjaga stabilitas harga dan pasokan pangan, serta memastikan ketersediaan bahan pokok yang terjangkau bagi masyarakat selama periode Natal dan Tahun Baru. (Yusri)