Sambangi RSUD Embung Fatimah, Wali Kota Batam Menyebutkan Jangan Sampai Aturan Menyulitkan Masyarakat

DETEKSI.co-Batam, Wali Kota Batam, Amsakar Achmad, menegaskan pentingnya kebijakan pelayanan publik yang berpihak pada masyarakat, khususnya dalam sektor kesehatan.

Hal ini disampaikannya saat melakukan inspeksi mendadak ke RSUD Embung Fatimah, Jumat (20/6/2025), menyusul pemberitaan dugaan penolakan terhadap pasien anak, Muhammad Alif Okto Karyanto (12), oleh pihak rumah sakit.

Tak hanya meninjau rumah sakit, Amsakar juga menyempatkan diri mengunjungi langsung rumah keluarga pasien di Kaveling Sei Lekop, Sagulung, untuk mendengar kronologi kejadian secara langsung dari pihak keluarga.

“Saya sudah datangi langsung RSUD Embung Fatimah dan bertemu dengan keluarga pasien,” ungkap Amsakar, usai kunjungan.

Dalam peninjauan tersebut, Amsakar berdialog dengan manajemen dan tenaga medis RSUD untuk menelusuri proses penanganan pasien sejak kedatangan hingga dipulangkan. Meski prosedur medis disebut telah dijalankan, Amsakar menilai bahwa ada evaluasi serius yang harus dilakukan.

“Kalau pasien datang dalam kondisi butuh dirawat, layani dulu. Soal biaya, kalau tidak tercover BPJS, kita pikirkan solusinya. Jangan sampai ada aturan yang justru menyulitkan masyarakat,” tegasnya.

Ia menekankan pelayanan kesehatan seharusnya dilandasi empati dan kepekaan, terutama dalam kondisi darurat yang menyangkut keselamatan jiwa. Insiden pengembalian pasien di waktu subuh menurutnya tidak bisa dianggap sepele.

“Pendekatan kita harus lebih humanis. Ini soal kemanusiaan, jangan terlalu birokratis. Kita harus tanggap dan cepat merespons,” ujar Amsakar.

Selain itu, Amsakar menyoroti pentingnya peran kehumasan RSUD dalam merespons isu publik. Ia meminta agar tim humas aktif menyampaikan informasi yang jelas dan tepat kepada masyarakat.

“Humas RSUD harus responsif. Di era digital, informasi menyebar sangat cepat. Kalau kita lambat merespons, informasi keliru bisa berkembang liar,” katanya.

Setelah dari RSUD, Amsakar disambut hangat oleh keluarga pasien dan warga setempat di rumah duka. Ia menyampaikan belasungkawa secara langsung dan mengapresiasi sikap bijak keluarga dalam menyikapi peristiwa tersebut.

“Kami bersyukur bisa bertemu langsung. Atas nama pribadi dan Pemerintah Kota Batam, saya menyampaikan duka cita mendalam. Ini menjadi pelajaran penting bagi kita semua,” tutup Amsakar.

Kunjungan ini menjadi bukti komitmen Pemko Batam dalam memperkuat kualitas pelayanan kesehatan serta memastikan bahwa hak dasar masyarakat terpenuhi tanpa terkendala kebijakan yang tidak berpihak. (Hendra S)