DETEKSI.co-Bener Meriah, “Insya Allah, sesuai dengan apa yang telah disampaikan oleh Sekretaris Utama Badan Pangan Nasional Republik Indonesia (Sestama BAPANAS RI) Bapak Sarwo Edhy, para petani kita yang berada di Desa Kepies Kecamatan Pemata dan Kampung Tunyang Kecamatan Timang Gajah Kabupaten Bener Meriah akan memiliki berbagai fasilitas berkaitan dengan peningkatan komoditi pangan”.
Hal itu disampaikan oleh Pj. Bupati Bener Meriah Dr. Haili Yoga, M.Si sebelum bertolak ke Samar Kilang Kecamatan Syiah Utama untuk melakukan kunjungan kerja dalam rangka melihat langsung kondisi masyarakat setempat yang terisolir akibat tanah longsor yang menimbun badan jalan dalam beberapa hari terakhir, Minggu, (20/11/2022).
Disampaikan oleh Haili Yoga, kalau untuk kampung (desa) Cekal dan Suka Makmur itu telah disampaikan tadi malam, khusus untuk Desa Kepies Kecamatan Permata dan Kampung Tunyang Kecamatan Timang Gajah, ini ada beberapa fislitas yang akan dimliki oleh para petani kita itu, seperti yang diungkapkan oleh Sestama BAPANAS RI Bapak Sarwo Edhy.
Untuk Desa Kepies, beliau (Sarwo Edhy) itu akan membantu berupa alat pengolahan hasil tepung kentang dan alat pembuatan syirup Markisah. Membantu dan akan memfasilitasi jalan usaha tani untuk komoditi Hortikultura dan Alat dan Mesin Pertanian (Alsintan) melalui Dirjen Sarana dan Prasarana Kementan RI, sekaligus pembuatan dan pembangunan green house (Rumah Kaca), jelas Haili Yoga.
Disamping itu kata Haili Yoga, BAPANAS juga akan meningkatkan kapasitas Sumber Daya Masyarakat Petani malalui Dirjen BPSDM Kementan RI serta Penangkaran Komoditi Kentang para petani di desa Kepies. Dan yang paling menggembirakan beliau (Sestama BAPANAS) juga akan mensubsidi untuk biaya angkut komoditi pangan di seluruh kecamatan yang ada di Bener Meriah dengan melibatkan pihak terkait, ini sungguh luar biasa, katanya.
Sementara untuk petani kita di Kampung Tunyang, karena pertemuannya cukup singkat, bapak Sarwo Edhy juga akan mengusahakan untuk membantu kegiatan Pekarangan Pangan Lestari (P2L) dengan melibatkan Dirjen Hortikultura Kementan RI dan juga mengenai program Beragam, Bergizi, Seimbang, dan Aman (B2SA) yang berkaitan dengan Toga (Tanaman Obat Keluarga), sebut Haili Yoga.
“Salah satu bentuk keseriusan BAPANAS RI, tadi malam (Sabtu, 19/11 – red) itu sudah menyerahkan 1 (satu) unit alat pengolahan cabai kepada petani sebagai pelaku usaha pangan, dan itu dihadiri langsung oleh unsur Forkopimda, para Kepala SKPK/OPD, para camat dan juga para petani kita di aula Pendopo bupati,” tegas Pj. Bupati Haili Yoga.
Secara terpisah Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Bener Meriah melalui Kabid Pangan dan Penyuluhan Salawati, SP, M.AP ketika dimintai keterangan tentang program P2l dan B2SA menjelaskan, program P2L itu adalah upaya kita dalam meningkatkan ketersediaan dan pangan rumah tangga dengan kebutuhan pangan yang Beragam, Bergizi, Seimbang dan Aman B2SA) yang berorientasi dalam meningkatkan pendapatan rumah tangga khususnya dalam wilayah Kabupaten Bener Meriah, jelasnya.
“Jadi, kualitas konsumsi sangat dipengaruhi oleh keragaman jenis pangan yang makan, dalam suatu keluarga, ibu sangat berperan sebagai penentu dan penyedia menu keluarga dan sangat berperanan terhadap kualitas konsumsi pangan dalam keluarganya,” ungkap Salawati.
“Program P2L dan B2SA ini, sangat berperan, terutama dalam penanganan dan pencegahan stunting yang sekarang ini menjadi salah satu fokus dari Pemkab Bener Meriah, kedepan program ini perlu di sosialisasikan kepada masyarakat secara masif,” pungkas Salawati. (Heni derita wati)